Musuh Neymar Terima Ancaman Mati, Usai Nomor Telepon Tersebar
Gila Bola – Alvaro Gonzalez, pemain Marseille yang kepalanya ingin ditendang dan diinjak-injak oleh bintang PSG Neymar, menerima ancaman pembunuhan secara masif setelah nomor teleponnya tersebar di media sosial.
Kedua pemain ini terlibat dalam pertikaian usai perkelahian massal yang melibatkan beberapa pemain PSG dan Marseille dalam Le Classique di ajang Liga Perancis, Senin (14/9) dinihari. Laporan terkini menyebutkan, bek Spanyol itu telah menerima ancaman pembunuhan usai nomor teleponnya tersebar di media sosial.
Duel Le Classique di pekan ke-3 Ligua 1 berlangsung ricuh saat wasit Jerome Brisard dipaksa mengeluarkan hingga 14 kartu kuning dan 5 kartu merah untuk para pemain Paris Saint-Germain dan Marseille, menyusul perkelahian massal kedua kubu pada masa injury time pertandingan Liga Perancis itu, Senin (14/9).
Dalam laga yang akhirnya dimenangkan tim tamu lewat gol tunggal Florian Thauvin itu, Neymar termasuk di antara pemain yang diusir oleh wasit usai terlibat konflik fisik dengan Alvaro Gonzalez pada masa injury time itu. Namun saat pengusiran itu, mantan bintang Barcelona itu mengaku menerima ejekan rasis dari bek 30 tahun tersebut, dengan sang bintang Brasil mengatakan, “Sekarang saya ingin melihat rekaman kata-kata rasis saat dia memanggil saya ‘monyet’. Saya mau lihat!”
Marseille player Álvaro Gonzalez telling Neymar "shut up monkey" in French.
Neymar replying “Racismo no?”
Awful. pic.twitter.com/Vjufv5oLlO
— LDN (@LDNFootbalI) September 13, 2020
Alvaro Gonzalez kemudian membantahnya dan menyangkal tuduhan itu via akun Twitter miliknya, dengan pihak Paris Saint-Germain lantas memberikan dukungan pada Neymar dan menuntut dilakukannya penyelidikan oleh otoritas Ligue 1 untuk mencari kebenaran atas kasus ini.
Kini Marseille ikut turun tangan membela pemain mereka, mengatakan bahwa mantan pemain Espanyol tersebut kini menerima ancaman pembunuhan akibat nomor teleponnya tersebar pada media sosial di Brasil.
“Olympique de Marseille bangga dengan kemenangan kompetitif kemarin atas Paris Saint-Germain. Kemenangan ini, didapatkan dengan cara yang adil, dimainkan di lapangan berkat komitmen dan dedikasi para pemain kami, yang mampu memahami dan memainkan strategi dan rencana permainan yang tepat.”
“Alvaro Gonzalez tidak rasis, seperti yang dia tunjukkan melalui perilaku sehari-harinya sejak bergabung dengan klub, dan juga seperti yang telah dikonfirmasi oleh rekan satu timnya. Klub tetap tunduk pada komite disiplin dan bekerja sama sepenuhnya dalam penyelidikan atas kasus ini, yang terjadi selama pertandingan, ataupun 24 jam berikutnya.”
“Kontroversi ini serius dan telah menghasilkan konsekuensi serius. Klub mengutuk penyebaran nomor telepon pribadi Alvaro Gonzalez dan kerabatnya di media sosial Brasil dalam semalam, sehingga menimbulkan pelecehan terus menerus kepada pemain kami – termasuk ancaman pembunuhan.”
“Olympique de Marseille adalah simbol anti-rasisme dalam olahraga profesional Prancis, mengingat sejarahnya dan [mewakili] kota Marseille, yang kebhinekaannya berdiri kokoh dalam perjuangan tanpa henti melawan rasisme. Para pemain mendemonstrasikan hal ini dalam komitmen sehari-hari mereka di atas lapangan.”
5 red cards in 2 mins. PSG VS MARSEILLE had a messy ending pic.twitter.com/0zKOXqnNj8
— Jay B 🇳🇬🏴 (@CFCJayB) September 13, 2020
Jika terbukti memukul bagian belakang kepala Alvaro Gonzalez maka menurut aturan Liga Perancis, Neymar bisa dihukum larangan turun bertanding sampai enam laga ke depan. Namun sebaliknya, jika Gonzalez terbukti melontarkan kata-kata “monyet” maka bek Marseille itu bisa kena skorsing sampai 10 pertandingan.
Sumber: Musuh Neymar Terima Ancaman Mati, Usai Nomor Telepon Tersebar
Berita Bola
Video Berita Bola
Video Cerita Bola
source https://gilabola.com/internasional/musuh-neymar-terima-ancaman-mati-usai-nomor-telepon-tersebar/
Tags : Soccer
Jasa Whatsapp Blast
Admin Rajangiklan.com
Rajangiklan.com situs jasa tiktok ads, jasa backlink pbn dan jasa google ads, jasa seo website, rekomendasi terbaik #1 di kamboja.
- Jasa Whatsapp Blast
- Februari 24, 1989
- Koh Pich St, Phnom Penh, Kamboja
- Info@rajangiklan.com
- +62 856 1912 110
Post a Comment