Tuesday, August 11, 2020

Copenhagen Baru Bisa Dijebol Lewat Penalti, 4 Pemain Istimewa Man United

Gilabola.com – Hanya berhasil menjebol gawang Copenhagen lewat tendangan penalti, inilah daftar empat pemain paling istimewa dari skuad Manchester United dalam laga perempat final Liga Europa di RheinEnergieStadion, tadi malam.

Pasukan Ole Gunnar Solskjaer sebenarnya tampil sangat dominan, menciptakan banyak sekali peluang dan menghasilkan hingga 26 tembakan ke gawang lawan, dengan 14 tepat sasaran. Sayang performa brilian kiper Karl-Johan Johnsson membuat banyak peluang terbuang, membuatnya menjadi kiper dengan jumlah penyelamatan terbanyak dalam satu laga di sepanjang sejarah Liga Europa (13 kali penyelamatan).

Setan Merah baru akhirnya bisa mencetak satu-satunya gol kemenangan mereka lewat titik putih ketika Anthony Martial dijatuhkan di kotak penalti, dengan Bruno Fernandes melanjutkan rekor 100 persen penaltinya sejak membela panji-panji Old Trafford.

Di sisi lain barisan pertahanan skuad The Red Devils itu juga patut diapresiasi karena mencegah Copenhagen melepaskan satu pun tembakan tepat sasaran, saat lima dari sembilan percobaan mereka berhasil diblok oleh lini belakang Solskjaer.

Berikut rapor pemain Manchester United usai kemenangan tipis 1-0 mereka atas wakil Denmark Copenhagen, yang juga diasuh oleh sesama manajer Norwegia Staale Solbakken, tadi malam .

Sergio Romero 6: Meski sempat dibuat was-was pada babak pertama dan di akhir babak kedua, secara umum kiper Argentina nyaris tanpa ancaman lantaran tak ada satu pun tembakan tepat sasaran, terima kasih kepada performa mengesankan para barisan pertahanan.

Brandon Williams 7: Menunjukkan kematangan yang luar biasa dengan usianya masih 19 tahun. Jika Luke Shaw bisa fit musim depan, United tak perlu membeli Ben Chilwell mahal-mahal karena sudah punya dua opsi bek kiri yang layak.

Harry Maguire 7: Tak hanya bagus dalam tugas bertahan, Maguire juga mampu memainkan variasi umpan, beberapa kali melihat ruang kosong rekannya di depan dan mengirim umpan panjang yang rata-rata akurat.

Eric Bailly 6: Beberapa kali cenderung membuat pertahanan United rentan, meski perlahan performanya membaik seiring berjalannya laga.

Aaron Wan-Bissaka 8: Wan-Bissaka menjadi kunci Copenhagen gagal mencetak gol saat berkali-kali melakukan tekel dan blok krusial, sementara kemampuannya mempertahankan bola dan berkelit dari tekanan lawan juga sangat matang, seperti melihat Paul Pogba kedua di atas lapangan.

Fred 7: Memberikan energi dan dinamisme di lini tengah, bermain disiplin di depan kuartet bek, yang membuat duo bek sayap United bisa nyaman maju membantu serangan. Gelandang Brasil juga memiliki 100 persen dribel akurat dengan total tiga dribel.

Paul Pogba 8: Benar-benar mengontrol lini tengah. Keunggulan tekniknya membuat dia dengan mudah mengontrol bola, memainkan umpan, menunjukkan ketenangan, dan melakukan trik-trik sederhana tapi menakjubkan saat dalam tekanan lawan.

Marcus Rashford 6: Sering kehilangan bola dan melewatkan peluang. Rashford seperti kurang agresif dan sejak pulih dari cedera. Entah karena soal kebugaran atau kurangnya etos kerja.

Bruno Fernandes 8: Pemain United yang paling banyak melakukan percobaan dengan total tujuh tembakan, empat kali tepat sasaran dengan satu tembakannya membentur tiang. Beruntung akhirnya bisa memecah kebuntuan tim lewat eksekusi penaltinya.

Mason Greenwood 6: Kurang beruntung golnya dianulir karena offside. Namun selain itu Greenwood sebenarnya menunjukkan dia bukan tipe pemain melebar, kurang mendapatkan kesempatan masuk ke kotak penalti. Sayang United gagal mendapatkan Jadon Sancho dan kini mereka harus mengupayakan transfer Jack Grealish untuk menambah opsi serangan.

Anthony Martial 8: Kemampuan dribel penyerang Prancis luar biasa, beberapa kali dengan mudahnya melewati beberapa pemain lawan sekaligus. Sayang tidak mendapatkan gol karena performa hebat Johnsson, selain kadang juga karena lambat melepaskan tembakan. Tapi Martial akhirnya memenangkan penalti untuk timnya.

Nemanja Matic 6: Masuknya Matic membuat lini tengah United lebih seimbang dan nyaman dalam penguasaan bola.

Victor Lindelof 7: Menunjukkan kinerja lebih baik ketimbang Bailly di pertahanan. Nyaris mencetak gol namun tembakannya hanya membentur mistar.

Juan Mata 7: Playmaker Spanyol masuk langsung memberikan dampak, beberapa kali melakukan kombinasi serangan yang bagus dengan penyerang lain untuk menghasilkan peluang terbuka.

Jesse Lingard 5: Baru masuk di masa injury time, meski sempat hampir melakukan aksi solo yang mengesankan sebelum bola akhirnya bisa direbut bek terakhir lawan.

Scott McTominay -/- Masuk hanya sebagai pengulur waktu.

Sumber: Copenhagen Baru Bisa Dijebol Lewat Penalti, 4 Pemain Istimewa Man United
Berita Bola
Video Berita Bola
Video Cerita Bola



source https://gilabola.com/internasional/copenhagen-baru-bisa-dijebol-lewat-penalti-4-pemain-istimewa-man-united/

Tags :

bm

Jasa Whatsapp Blast

Admin Rajangiklan.com

Rajangiklan.com situs jasa tiktok ads, jasa backlink pbn dan jasa google ads, jasa seo website, rekomendasi terbaik #1 di kamboja.

  • Jasa Whatsapp Blast
  • Februari 24, 1989
  • Koh Pich St, Phnom Penh, Kamboja
  • Info@rajangiklan.com
  • +62 856 1912 110

Post a Comment